Di babak pertama, Persib sempat membahayakan gawang anak-anak Surabaya, namun tendangan Tantan tidak tepat sasaran. Sebaliknya, justru Surabaya United yang mampu mencetak gol lebih dulu melalui peran Rudi Widodo (42).
Persib baru bisa menyamakan di babak kedua melalui tendangan bek jangkung asal Montenegro, Vladimir Vujovic (57). Gawang Wahyu Tri kembali kebobolan melalui sundulan striker Persib asal Spanyol, Juan Carlos Belencoso (72). Anak-anak Surabaya. Enam menit kemudian, Pemain muda Persib, Febri akhirnya melengkapi kemenangan Persib dengan golnya pada menit 78.
Rotasi Pemain
Pada pertadingan ini, Dejan Antonic melakukan rotasi dan menurunkan beberapa pemain muda dan pemain Baru, seperti Febri Haryadi, Diaz Angga Putra, Yandi Sofyan, dan Kakang Sukmara. Pada Minggu (10/4/2016), Persib akan kembali bertanding menghadapi tim tuan rumah PS GC. Cukup hasil imbang, Persib akan menjadi kampiun dari turnamen segitiga ini.
Seusai pertandingan, Dejan sempat berterima kasih kepada Kabupaten Ciamis yang telah menyelenggarakan turnamen ini. Menurutnya, pertandingan ini cukup berat karena para pemain Surabaya cukup bagus. Apalagi, Atep dkk. masih belum lama merasakan kegagalan dalam Piala Bhayangkara 2016, setelah dikalahkan Arema Cronus di final.
"Terima kasih untuk Kabupaten Ciamis. Ini adalah pertandingan berat karena emosi pemain masih merasakan kekalahan di Jakarta," ungkap Dejan seusai pertandingan, Jumat (8/4/2016).
Sementara Surabaya United melalui pelatih, Ibnu Grahan menyatakan, permainan anak asuhnya kurang efektif di babak kedua, meski di babak pertama cukup mampu mengimbangi "Maung Bandung", bahkan sempat memimpin melalui gol Rudi Widodo. Ibnu Grahan menyatakan akan mengevaluasi timnya. Ia pun akan meningkatkan kemampuan anak asuhnya untuk menghadapi Indonesia Soccer Championship.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS