Senin (04/04/2016) pukul 07.00 WIB Wakil Wali Kota Bandung, Oded M Danial meninjau secara langsung pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMA Negeri 13 Bandung, Jl. Raya Cibeureum No. 52. Dalam arahannya Oded mengingatkan kepala sekolah dan pengawas untuk benar-benar melaksanakan tugas pengawasannya dengan baik sesuai dengan aturan dan petunjuk yang telah ditetapkan.
“Bapak dan ibu, sebagai pengawas bantulah anak-anak dengan cara pengawasan yang baik dengan memberi semangat melaksanakan UN secara jujur dan amanah. Karena, tujuan sebuah pendidikan adalah bagaimana kita membentuk anak yang tidak hanya sekadar mengembangkan kecerdasan intelektual, tetapi harus sejajar dengan kecerdasan emosional spiritualnya,” kata pria yang akrab di sapa Mang Oded ini.
Sebanyak 271 siswa program IPA dan IPS mengikuti yang mengikuti pelaksanaan UN di SMAN 13 Bandung dengan diawasi oleh 34 pengawas dari SMA yang berbeda secara acak. Dengan menggunakan 15 ruangan kelas, Ujian Nasional ini akan dilaksanakan sampai hari Rabu (06/04) mendatang.
Adapun untuk setiap mata pelajaran, masing-masing diberikan waktu pengerjaan selama 120 menit. Dengan soal secara acak dan berbeda untuk setiap peserta UN, hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada kecurangan yang terjadi selama pelaksanaan UN diselenggarakan.
“Jangan terkecoh terbuai oknum-oknum yang menjual soal,. Peserta ujian di tiap kelas pasti soalnya berbeda,” kata orang nomor dua di Kota Bandung ini.
Sebelum Ujian Nasional 2016 dimulai, Oded memberikan semangat dan dukungan kepada seluruh siswa dan pengawas.
“Prestasi ya harus jujur. Mang Oded ikut mendoakan semoga kalian sukses, jujur, dan percaya pada diri sendiri. Mudah-mudahan UN hari ini berjalan mulus tanpa terjadi apapun yang tidak kita inginkan,” kata Wakil Wali Kota.
Mendorong Penggunaan IT dan Komputerisasi
“Bukan biasanya yang di tengah kota, saya sengaja sekarang ke sini mengambil yang terpinggir mengingat kekhawatiran biasanya kurang terperhatikan,” ujar Oded mengungkapkan alasan pemilihan peninjauan UN 2016 untuk SMA/SMK sederajat untuk Kota Bandung di SMA Negeri 13 Bandung yang letaknya di pinggiran Kota.
Pemerintah Kota Bandung terus mendorong pendidikan di Kota Bandung supaya menggunakan sistem IT dan komputerisasi.
“Tidak hanya pada saat ujian saja sistem komputerisasi, kepada Kepala Dinas Pendidikan dalam proses belajar mengajar agar dilakukan terus inovasi bergeser mengikuti perkembangan zaman,” pungkasnya.
“Bapak dan ibu, sebagai pengawas bantulah anak-anak dengan cara pengawasan yang baik dengan memberi semangat melaksanakan UN secara jujur dan amanah. Karena, tujuan sebuah pendidikan adalah bagaimana kita membentuk anak yang tidak hanya sekadar mengembangkan kecerdasan intelektual, tetapi harus sejajar dengan kecerdasan emosional spiritualnya,” kata pria yang akrab di sapa Mang Oded ini.
Sebanyak 271 siswa program IPA dan IPS mengikuti yang mengikuti pelaksanaan UN di SMAN 13 Bandung dengan diawasi oleh 34 pengawas dari SMA yang berbeda secara acak. Dengan menggunakan 15 ruangan kelas, Ujian Nasional ini akan dilaksanakan sampai hari Rabu (06/04) mendatang.
Adapun untuk setiap mata pelajaran, masing-masing diberikan waktu pengerjaan selama 120 menit. Dengan soal secara acak dan berbeda untuk setiap peserta UN, hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada kecurangan yang terjadi selama pelaksanaan UN diselenggarakan.
“Jangan terkecoh terbuai oknum-oknum yang menjual soal,. Peserta ujian di tiap kelas pasti soalnya berbeda,” kata orang nomor dua di Kota Bandung ini.
Sebelum Ujian Nasional 2016 dimulai, Oded memberikan semangat dan dukungan kepada seluruh siswa dan pengawas.
“Prestasi ya harus jujur. Mang Oded ikut mendoakan semoga kalian sukses, jujur, dan percaya pada diri sendiri. Mudah-mudahan UN hari ini berjalan mulus tanpa terjadi apapun yang tidak kita inginkan,” kata Wakil Wali Kota.
Mendorong Penggunaan IT dan Komputerisasi
“Bukan biasanya yang di tengah kota, saya sengaja sekarang ke sini mengambil yang terpinggir mengingat kekhawatiran biasanya kurang terperhatikan,” ujar Oded mengungkapkan alasan pemilihan peninjauan UN 2016 untuk SMA/SMK sederajat untuk Kota Bandung di SMA Negeri 13 Bandung yang letaknya di pinggiran Kota.
Pemerintah Kota Bandung terus mendorong pendidikan di Kota Bandung supaya menggunakan sistem IT dan komputerisasi.
“Tidak hanya pada saat ujian saja sistem komputerisasi, kepada Kepala Dinas Pendidikan dalam proses belajar mengajar agar dilakukan terus inovasi bergeser mengikuti perkembangan zaman,” pungkasnya.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS