Secara statistik, dalam empat kali pertemuan terakhir, Persib selalu unggul atas Sriwijaya FC. Keunggulan Atep dkk. diperoleh pada dua pertandingan tandang dan kandang di Liga Super Indonesia 2014, Piala Presiden 2015, dan Piala Bhayangkara 2016. Akan tetapi, tentu saja mengandalkan statistik saja tidak bisa dijadikan parameter Persib akan tetap unggul atas Sriwijaya FC.
Menghadapi laga perdana dalam mengarungi Indonesia Soccer Championship (ISC) melawan Sriwijaya FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Sabtu (30/4/2016), "Maung Bandung" tentu saja tidak boleh jemawa dengan hanya mengandalkan catatan statistik semata. Apalagi, saat ini Sriwijaya FC diperkuat pemain-pemain yang pernah membela Persib.
Tercatat ada delapan pemain Sriwijaya FC yang merupakan mantan pemain Persib, yaitu Firman Utina, Ahmad Jufriyanto, M. Ridwan, Supardi Nasir, Airlangga Sucipto, Wildansyah, Hilton Moreira, dan Eka Ramdani. Empat nama pertama bahkan merupakan pemain-pemain yang mengantarkan Persib merengkuh gelar juara Liga Super Indonesia 2014.
Oleh karena itu, pelatih Persib, Dejan Antonic menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk mendominasi pertandingan dengan memainkan bola-bola pendek yang merupakan ciri khas Persib. Dengan penguasaan bola yang lebih besar, Dejan optimistis peluang Persib untuk mengungguli Sriwijaya FC juga lebih besar. "Memang tak selamanya unggul penguasaan bola akan membuat tim menang, tapi penguasaan bola yang sangat dominan juga membuat peluang menang semakin besar," ujarnya.
Menurut Dejan, para pemainnya telah siap tempur dalam pertandingan pertama di ISC ini. Apalagi sebagai tuan rumah, Persib juga akan mendapat tambahan motivasi dengan dukungan ribuan bobotoh.
Pelatih asal Serbia itu juga mengatakan, sebagian besar pemainnya sangat siap diturunkan dalam pertandingan ini. Hanya Zulham Zamrun dan Rachmad Hidayat yang tampaknya masih belum dapat diturunkan dalam pertandingan ini karena masih dalam pemulihan setelah dilanda cedera.
Sriwijaya siap menang
Sementara itu, pelatih Sriwijaya FC, Widodo C. Putro juga menyatakan kesiapannya menghadapi Persib. Sebagai tim yang menargetkan gelar juara dalam ISC 2016, Widodo menyatakan para pemainnya akan bermain fight dan tak memedulikan catatan statistik yang berpihak kepada Persib.
"Persiapan kami sudah maksimal dan siap mengambil kemenangan di pertandingan pertama.Meski demikian, kami tak boleh takabur," kata mantan pemain timnas Indonesia ini, Jumat (29/4/2016).
Widodo menyatakan, timnya tidak ingin hanya numpang lewat dalam ISC. Karena itu, Sriwijaya FC siap bersaing dalam kompetisi ini. Ia menyatakan timnya telah mengalami perkembangan, kekuatan timnya pun lebih dinamis dan agresif sehingga siap menekuk "Maung Bandung" di sarangnya sendiri.
Mengenai Dejan, Widodo menyatakan secara pribadi, ia dan Dejan yang boleh dibilang satu generasi ketika masih sama-sama sebagai pemain, merupakan sahabat. Ia pun menghormati Dejan sebagai pelatih asing yang memiliki visi memajukan sepak bola Indonesia memberikan kesempatan kepada para pemain muda untuk berkembang.
Menghadapi laga perdana dalam mengarungi Indonesia Soccer Championship (ISC) melawan Sriwijaya FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Sabtu (30/4/2016), "Maung Bandung" tentu saja tidak boleh jemawa dengan hanya mengandalkan catatan statistik semata. Apalagi, saat ini Sriwijaya FC diperkuat pemain-pemain yang pernah membela Persib.
Tercatat ada delapan pemain Sriwijaya FC yang merupakan mantan pemain Persib, yaitu Firman Utina, Ahmad Jufriyanto, M. Ridwan, Supardi Nasir, Airlangga Sucipto, Wildansyah, Hilton Moreira, dan Eka Ramdani. Empat nama pertama bahkan merupakan pemain-pemain yang mengantarkan Persib merengkuh gelar juara Liga Super Indonesia 2014.
Oleh karena itu, pelatih Persib, Dejan Antonic menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk mendominasi pertandingan dengan memainkan bola-bola pendek yang merupakan ciri khas Persib. Dengan penguasaan bola yang lebih besar, Dejan optimistis peluang Persib untuk mengungguli Sriwijaya FC juga lebih besar. "Memang tak selamanya unggul penguasaan bola akan membuat tim menang, tapi penguasaan bola yang sangat dominan juga membuat peluang menang semakin besar," ujarnya.
Menurut Dejan, para pemainnya telah siap tempur dalam pertandingan pertama di ISC ini. Apalagi sebagai tuan rumah, Persib juga akan mendapat tambahan motivasi dengan dukungan ribuan bobotoh.
Pelatih asal Serbia itu juga mengatakan, sebagian besar pemainnya sangat siap diturunkan dalam pertandingan ini. Hanya Zulham Zamrun dan Rachmad Hidayat yang tampaknya masih belum dapat diturunkan dalam pertandingan ini karena masih dalam pemulihan setelah dilanda cedera.
Sriwijaya siap menang
Sementara itu, pelatih Sriwijaya FC, Widodo C. Putro juga menyatakan kesiapannya menghadapi Persib. Sebagai tim yang menargetkan gelar juara dalam ISC 2016, Widodo menyatakan para pemainnya akan bermain fight dan tak memedulikan catatan statistik yang berpihak kepada Persib.
"Persiapan kami sudah maksimal dan siap mengambil kemenangan di pertandingan pertama.Meski demikian, kami tak boleh takabur," kata mantan pemain timnas Indonesia ini, Jumat (29/4/2016).
Widodo menyatakan, timnya tidak ingin hanya numpang lewat dalam ISC. Karena itu, Sriwijaya FC siap bersaing dalam kompetisi ini. Ia menyatakan timnya telah mengalami perkembangan, kekuatan timnya pun lebih dinamis dan agresif sehingga siap menekuk "Maung Bandung" di sarangnya sendiri.
Mengenai Dejan, Widodo menyatakan secara pribadi, ia dan Dejan yang boleh dibilang satu generasi ketika masih sama-sama sebagai pemain, merupakan sahabat. Ia pun menghormati Dejan sebagai pelatih asing yang memiliki visi memajukan sepak bola Indonesia memberikan kesempatan kepada para pemain muda untuk berkembang.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS
