Menghadapi arus mudik Lebaran tahun ini, Polres Bandung telah siap siaga. Untuk pengamanan, kenyamanan, dan kelancaran arus mudik tahun, Polres Bandung menggelar koordinasi pengamanan arus mudik Lebaran di Gedung M. Toha, Selasa 21 Juni 2016. Dalam koordinasi tersebut, dihadiri Bupati Bandung Dadang M. Naser, Wakil bupati Gun Gun Gunawan, Sekda Sofian Nataprawira, Ketua DPRD Kabupaten Bandung Anang Susanto, Komandan Lanud Sulaiman M. Syafii. Hadir, dan para pejabat terkait dengan pengamanan arus mudik Lebaran.
Untuk tahun ini, pengamanan melibatkan operasi kemanusiaan yang melibatkan personel dalam jumlah besar dan koordinasi yang luas
"Kami dan pihak terkait lainnya mengerahkan 1.534 personel termasuk 250 personel bantuan dari Mapolda Jabar untuk pengamanan arus mudik. Personel pengamanan tersebut belum termasuk aparat keamanan dari Kodim, Lanud Sulaiman, Satpol Pamong Praja, Sub Denpom Cimahi, maupun instansi terkait lainnya," kata Kapolres Bandung, Mahmud Nazly Harahap.
Tempat Pijat di Pos Pelayanan
Sebanyak 30 pos pengamanan disiapkan Polres Bandung. Pos pengamanan tersebut berfungsi layaknya kantor polisi yang dipindahkan ke pinggir jalan. Sementara dukungan aparat kepolisian ada di pos pam baik lalu lintas, intelejen, sabhara, dan lain-lain.
Dalam pengamanan tahun ini, pos pelayanan dilengkapi dengan kesiapan mobil ambulans, pemadam kebakaran, derek, dan tempat istirahat bagi para pemudik. Para pengguna jalan bisa memakai pos pelayanan sekadar untuk beristirahat, pijat, atau sekadar singgah sebentar.
Akan ada sepuluh titik jalur mudik utama Kabupaten Bandung yang dibangun posko kesehatan, di antaranya di jalur Nagreg, Cicalengka, Cileunyi, jalur wisata yaitu Ciwidey, Pangalengan, dan Rancabali. Sementara setiap posko diisi oleh dua dokter dan enam perawat. Mereka akan siaga di jalur mudik tersebut selama 24 jam, yang terbagi dalam dua shift.
Jalur Selatan Siap Dilalui Pemudik
Sebelumnya, pada Selasa (14/6/2016), Kapolres Bandung, AKBP M Nazly Harahap dan jajarannya melakukan peninjaun langsung di Jln. Raya Nagreg. Kunjungan ini terkait Operasi Rahmadaniyah 2016. Pada arus mudik nanti akan ada rekayasa dua jalur yakni jalur Nagreg-Limbangan serta Jalur Nagreg-Kadungora-Leles. Kedua jalur tersebut akan diberlakukan one way.
Adapun menyangkut perbaikan jalur mudik selatan ditargetkan selesai pada H-10. Untuk arus mudik tahun ini, pengguna jalan ke arah selatan pun (Garut) bisa melalui jalur Cukang Monteng di Kecamatan Ibun. Jembatan. Jalur Cukang Monteng yang tembus ke Kamojang dibangun oleh Pemerintah Kab. Bandung telah rampung pengerjaannya dan telah siap dilalui. Jembatan dan jalan tersebut telah melewati uji kelaikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Untuk tahun ini, pengamanan melibatkan operasi kemanusiaan yang melibatkan personel dalam jumlah besar dan koordinasi yang luas
"Kami dan pihak terkait lainnya mengerahkan 1.534 personel termasuk 250 personel bantuan dari Mapolda Jabar untuk pengamanan arus mudik. Personel pengamanan tersebut belum termasuk aparat keamanan dari Kodim, Lanud Sulaiman, Satpol Pamong Praja, Sub Denpom Cimahi, maupun instansi terkait lainnya," kata Kapolres Bandung, Mahmud Nazly Harahap.
Tempat Pijat di Pos Pelayanan
Sebanyak 30 pos pengamanan disiapkan Polres Bandung. Pos pengamanan tersebut berfungsi layaknya kantor polisi yang dipindahkan ke pinggir jalan. Sementara dukungan aparat kepolisian ada di pos pam baik lalu lintas, intelejen, sabhara, dan lain-lain.
Dalam pengamanan tahun ini, pos pelayanan dilengkapi dengan kesiapan mobil ambulans, pemadam kebakaran, derek, dan tempat istirahat bagi para pemudik. Para pengguna jalan bisa memakai pos pelayanan sekadar untuk beristirahat, pijat, atau sekadar singgah sebentar.
Akan ada sepuluh titik jalur mudik utama Kabupaten Bandung yang dibangun posko kesehatan, di antaranya di jalur Nagreg, Cicalengka, Cileunyi, jalur wisata yaitu Ciwidey, Pangalengan, dan Rancabali. Sementara setiap posko diisi oleh dua dokter dan enam perawat. Mereka akan siaga di jalur mudik tersebut selama 24 jam, yang terbagi dalam dua shift.
Jalur Selatan Siap Dilalui Pemudik
Sebelumnya, pada Selasa (14/6/2016), Kapolres Bandung, AKBP M Nazly Harahap dan jajarannya melakukan peninjaun langsung di Jln. Raya Nagreg. Kunjungan ini terkait Operasi Rahmadaniyah 2016. Pada arus mudik nanti akan ada rekayasa dua jalur yakni jalur Nagreg-Limbangan serta Jalur Nagreg-Kadungora-Leles. Kedua jalur tersebut akan diberlakukan one way.
Adapun menyangkut perbaikan jalur mudik selatan ditargetkan selesai pada H-10. Untuk arus mudik tahun ini, pengguna jalan ke arah selatan pun (Garut) bisa melalui jalur Cukang Monteng di Kecamatan Ibun. Jembatan. Jalur Cukang Monteng yang tembus ke Kamojang dibangun oleh Pemerintah Kab. Bandung telah rampung pengerjaannya dan telah siap dilalui. Jembatan dan jalan tersebut telah melewati uji kelaikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS