Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Jawa Barat mengadakan Orasi Kebangsaan dan Focus Group Discussion (FGD) di Hotel Cipaku, Bandung, pada Minggu, 30 Oktober 2016. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Pemuda adalah masa depan bangsa yang kelak menggantikan generasi sebelumnya untuk memegang estafet kepemimpinan bangsa.
Seperti diketahui dalam sejarahnya, Sumpah Pemuda bermula dari para pemuda yang membulatkan tekad bersatu untuk mengusir penjajahan. Dengan semangat itu pulalah maka pemuda hari ini diharapkan bersatu untuk memajukan negara kita.
Haru Suandharu, sebagai inisiator acara ini berharap bahwp pemuda Indonesia, khususnya pemuda Jawa Barat bisa menjadi pelopor kemandirian dalam segala bidang utamanya dalam ekonomi yang saat ini menjadi masalah bersama kita. Perlu ada gerakan pemuda yang siap bekerja membangun ekonomi bangsa yang lebih baik.
Pemuda Jawa Barat juga diharapkan mampu menjadi pelopor dalam persatuan bangsa. Seperti diketahui konflik horizontal yang melibatkan anak-anak Bangsa ini berangkat dari berbagai isu sosial, seperti SARA, fanatisme kelompok, disintegrasi bangsa, degradasi moral, penyimpangan akhlaq, penyesatan, premanisme serta berbagai hal yang melanda negeri ini.
Di masa lalu, pemuda Indonesia bergandengan tangan untuk bisa meraih kemerdekaan dengan tetesan darah dan air mata. Saat ini pemuda Indonesia diharapkan tetap bergandengan tangan untuk membangun Indonesia, negeri yang kita cintai ini. “NKRI harga mati!” demikian slogan yang sering kita gaungkan.Mari kita wujudkan persatuan pemuda Indonesia untuk menjaga NKRI dan menangkis segala rongrongan yang mengancam keutuhan bangsa.
Seperti diketahui dalam sejarahnya, Sumpah Pemuda bermula dari para pemuda yang membulatkan tekad bersatu untuk mengusir penjajahan. Dengan semangat itu pulalah maka pemuda hari ini diharapkan bersatu untuk memajukan negara kita.
Haru Suandharu, sebagai inisiator acara ini berharap bahwp pemuda Indonesia, khususnya pemuda Jawa Barat bisa menjadi pelopor kemandirian dalam segala bidang utamanya dalam ekonomi yang saat ini menjadi masalah bersama kita. Perlu ada gerakan pemuda yang siap bekerja membangun ekonomi bangsa yang lebih baik.
Pemuda Jawa Barat juga diharapkan mampu menjadi pelopor dalam persatuan bangsa. Seperti diketahui konflik horizontal yang melibatkan anak-anak Bangsa ini berangkat dari berbagai isu sosial, seperti SARA, fanatisme kelompok, disintegrasi bangsa, degradasi moral, penyimpangan akhlaq, penyesatan, premanisme serta berbagai hal yang melanda negeri ini.
Di masa lalu, pemuda Indonesia bergandengan tangan untuk bisa meraih kemerdekaan dengan tetesan darah dan air mata. Saat ini pemuda Indonesia diharapkan tetap bergandengan tangan untuk membangun Indonesia, negeri yang kita cintai ini. “NKRI harga mati!” demikian slogan yang sering kita gaungkan.Mari kita wujudkan persatuan pemuda Indonesia untuk menjaga NKRI dan menangkis segala rongrongan yang mengancam keutuhan bangsa.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS
