Program Keahlian Ganda merupakan langkah strategis Kemendikbud untuk mengatasi masalah kekurangan guru produktif di SMK. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan membuka rekrutmen Program Keahlian Ganda bagi 15.000 guru normatif yang akan dilatih menjadi guru produktif untuk bidang keahlian prioritas nasional dalam pendidikan vokasi. Rekrutmen ini bisa diikuti guru SMK negeri maupun swasta.
Berikut ini informasi seputar Program Keahlian Ganda tahap II untuk guru SMK yang tahun ini siap dibuka pada Juli 2017
1. Empat bidang keahlian
Ada empat bidang keahlian yang menjadi prioritas sesuai arahan presiden, yaitu:
a. Bidang maritim atau kelautan
b. Bidang pertanian atau ketahanan pangan
c. Bidang industri kreatif
d. Bidang pariwisata
2. Tahap kedua dibuka 15.000 guru
Program Keahlian Ganda tahap pertama lalu berhasil menyeleksi 12.741 guru, dan akan bertambah 15.000 di tahap kedua pada tahun ini. Untuk Program Keahlian Ganda tahap II, ada 53 bidang keahlian yang bisa dipilih calon peserta Program Keahlian Ganda. 53 bidang keahlian tersebut adalah bidang keahlian yang termasuk di dalam empat bidang prioritas.
3. Lima tahap pelatihan
Melalui Program Keahlian Ganda, guru normatif bisa mendapatkan sertifikat keahlian sebagai guru produktif. Mereka akan mengikuti pelatihan yang dibagi menjadi lima tahap, sebelum mendapatkan sertifikat keahlian. Sertifikat tersebut dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang telah mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Lima tahap yang akan dijalani peserta Program Keahlian Ganda, yaitu:
a. Tahap ON-1, selama 12 minggu peserta akan diberikan materi pengenalan dasar kompetensi kejuruan, dan belajar mandiri dengan modul
b. Pada tahap IN-1, selama delapan minggu peserta akan diberi materi penyusunan perangkat pembelajaran dan penguatan materi melalui modul
b. Tahap ON-2, selama 12 minggu peserta akan magang mengajar sebagai guru produktif di kelas (SMK), dan di bengkel atau laboratorium, sekaligus belajar mandiri melalui modul.
c. Selama dua minggu di tahap IN-2, peserta akan menerima penguatan materi, penajaman kompetensi keahlian dan uji kompetensi oleh LSP
d. Tahap terakhir, peserta akan menjalani magang kerja di industri selama dua bulan.
4. Tidak kehilangan tunjangan profesi
Dengan mengikuti Program Keahlian Ganda, guru yang telah tersertifikasi sebagai guru normatif tidak akan kehilangan tunjangan profesinya.
5.Manfaat mengikti Program Keahlian Ganda
Ada beberapa manfaat yang bisa diambil guru yang mengikuti Program Keahlian Ganda, antara lain:
a. Bisa membantu guru tersebut memenuhi jam mengajar karena telah memiliki keahlian.
b. Bagi guru sekolah swasta bahkan bisa menjadi peluang untuk membuka program keahlian baru di SMK tempat asalnya mengajar.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS
