PT Pertamina Lubricants, melalui Sales Region III wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat meluncurkan program kewirausahaan bidang perbengkelan roda dua untuk siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan otomotif bertajuk “Enduro Entrepreneurship Program”, yang diresmikan langsung oleh Sales Region Manager III Arief Haryanto beserta jajaran manajemen bersama dengan perwakilan siswa SMK di Kantor Pusat PT Pertamina Lubricants.
Program CSR
Enduro EntrepreneurshipProgram (EEP) merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertujuan untuk menciptakan nilai tambah bagi masyarakat dan perusahaan (Creating Shared Value/CSV) PT Pertamina Lubricants yang bertujuan untuk mencetak wirausaha-wirausaha muda Indonesia secara cepat namun berkelanjutan melalui berbagai tahapan selama kurang tiga bulan.
EEP terdiri dari pelatihan softskill dan hardskill dan akan diikuti oleh 63 siswa berprestasi dari 21 SMK di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang memiliki minat kuat dan memiliki mimpi untuk membangun usaha mandiri melalui usaha bengkel. Siswa akan dibentuk menjadi 21 team bedasarkan pada sekolah masing-masing. Peserta ini terdiri dari alumni SMK dan siswa aktif di tahun akhir sekolah. Program ini akan dilaksanakan dari tanggal 25 Oktober 2017 s.d. 10 Januari 2018.
“Program EEP ini juga merupakan akselerasi dari Enduro Student program (ESP) yang sudah diluncurkan di beberapa kota seperti Cilacap, Gresik dan Lamongan serta di daerah Bojonegoro, Tuban dan Cepu,” ungkap Fitri Erika Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants.
EEP memberikan pengalaman belajar yang menyentuh langsung pada aspek teknis dan nonteknis di dunia otomotif roda dua dalam berbagai tahapan.
Tahapan Program Enduro Entrepreneurship
Tahap pertama adalah pada masa inkubasi dimana peserta akan diberikan pembekalan dan pelatihan softskill dari mentor-mentor terbaik dalam bidangnya baik dari PT Pertamina Lubricants ataupun dari praktisi dan akademisi yang sudah berpengalaman.
Peserta akan diberikan wawasan seperti pelatihan kewirausahaan, pelatihan tentang lingkungan/bengkel ramah lingkungan dan safety, pelatihan character building, pelatihan public relation dan komunikasi, pelatihan creative thinking, pelatihan sales and marketing, product knowledge, serta akan dibawa mengunjungi pabrik Pertamina di Jakarta untuk mengetahui proses pembuatan pelumas.
Tahap kedua adalah fase kompetisi dimana peserta akan di tantang untuk membuat sebuah ide dan perencanaan bisnis. Pada tahap ini, EEP akan menjaring kembali lima tim dengan ide terbaik untuk diikutkan dalam proses tahap ketiga yakni “Bootcamp” dimana peserta akan dilanjutkan dengan pelatihan hardskill di Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) dan diajak untuk terjun langsung ke dunia kerja melalui pengalaman praktik kerja (Magang) di bengkel mitra binaan PT Pertamina Lubricants di wilayah Jabodetabek.
Dalam tahap ini, kelima tim akan diberikan permodalan usaha bengkel mandiri secara inkind seperti peralatan perbengkelan, spareparts, pelumas dan masih banyak lagi yang disesuaikan jumlah dan besaranya dengan penilaian dan ranking tim tersebut. Diharapkan modal usaha ini dapat mendukung peserta dalam menciptakan bengkel baru sesuai dengan mimpi dan ide bisnis masing-masing.
Tahap keempat adalah pendampingan bisnis bersama tim lima besar terbaik tersebut dimana akan diberikan mentorship lebih mendalam dalam perencanaan bisnis / business plan bengkel mandiri. Tidak sampai di situ, dari 5 tim tersebut, 3 tim dengan ranking terbaik juga akan diberikan modal usaha berupa Bengkel Enduro Express/branding bengkel untuk SMK masing-masing yang bertujuan untuk menghidupkan usaha bengkel di sekolahdapat dijadikan lab praktik usaha secara mandiri.
“Sebagai perusahaan pelumas karya anak bangsa, Kami terus berupaya untuk membangun generasi-generasi muda atau tenaga-tenaga muda produktif Indonesia untuk berkecimpung di industri otomotif khususnya dunia perbengkelan. Dalam hal ini, perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan pendidikan dan kontribusi dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang siap kerja dan berwirausaha dengan tantangan industri otomotif yang semakin kompetitif,” ungkap Arief Haryanto, Sales Region Manager III.
Arief melanjutkan bahwa program ini selaras dengan komitmen CSR PT Pertamina Lubricants, bekerja sama dengan mitra, untuk mendukung kemandirian tenaga muda produktif Indonesia di bidang otomotif. Diharapkan dengan program ini, kemandirian generasi penerus dapat terbangun secara berkelanjutan dimana para peserta dapat terus membangun mimpi mereka, membuka lapangan pekerjaan, membangun ekonomi setempat dan menjadi inspirator bagi rekan-rekan mereka.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS