Tugas perkembangan atau tugas belajar merupakan tugas yang harus dilalui oleh setiap manusia dalam setiap tahap perkembangan usianya. Pada anak, bila tugas-tugas dalam setiap tahap perkembangan tidak dilakukan atau tidak dialami, maka tugas lingkungan untuk terus menstimulasinya. Untuk lebih mengetahui lebih jelas akan hal tersebut, berikut ini tugas perkembangan manusia dalam setiap tahap usianya meliputi:
1. Tugas perkembangan tahap bayi dan kanak-kanak
Pada fase ini meliputi: belajar memakan makanan keras, belajar mandiri dan berjalan, belajar berbicara, belajar mengendalikan pengeluaran benda-benda buangan dari tubuhnya, belajar membedakan jenis kelamin, mencapai kematangan untuk belajar membaca (mulai siap mengenali huruf, suku kata, dan kata-kata tertulis), belajar mengadakan hubungan emosional selain dengan keluarga inti, belajar membedakan yang baik dan buruk/benar dan salah.
2. Tugas perkembangan tahap anak-anak
Pada fase ini meliputi: belajar keterampilan fisik, membina sikap yang sehat (positif) terhadap dirinya, belajar bergaul dengan teman-teman sebaya, belajar memainkan peran sesuai jenis kelamin, belajar mengembangkan dasar-dasar keterampilan membacamenulis-berhitung, mengembangkan konsep-konsep, mengembangkan kata hati-moral-skala nilai, mengembangkan sikap objektif, belajar mengembangkan kemerdekaan/kebebasan pribadi.
3. Tugas perkembangan tahap remaja
Pada fase ini meliputi: mencapai pola hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya, mencapai peranan sosial sesuai jenis kelamin, menerima kesatuan organ-organ tubuh sesuai jenis kelamin, keinginan menerima dan mencapai tingkah laku sosial tertentu, mencapai kebebasan emosional dari orang tua dan orang dewasa lain, mempersiapkan diri untuk mencapai karir, mempersiapkan diri untuk memasuki dunia perkawinan, memperoleh seperangkat nilai dan sistem etika sebagai pedoman berperilaku.
4. Tugas perkembangan dewasa
Pada fase ini meliputi: mulai bekerja mencari nafkah, memilih pasangan hidup, mulai memasuki kehidupan berumah tangga, belajar hidup bersama pasangan, mengelola tempat tinggal untuk keperluan rumah tangga, membesarkan anak-anak, menerima tanggung jawab kewarganegaraan, menemukan kelompok sosial.
5. Tugas perkembangan tahap setengah baya
Pada fase ini meliputi: mencapai tanggung jawab sosial dan kewarganegaraan, membantu anak-anak yang berusia belasan tahun, mengembangkan aktivitas dan memanfaatkan waktu luang bersama orang-orang dewasa lainnya, menghubungkan diri sedemikian rupa dengan pasangannya sebagai pribadi yang utuh, menerima dan menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan psikologis, mencapai dan melaksanakan penampilan yang memuaskan dalam karir, menyesuaikan diri dengan
perikehidupan orang-orang yang berusia lanjut.
6. Tugas perkembangan tahap usia tua
Pada fase ini meliputi: menyesuaikan diri dengan menurunnya kekuatan dan kesehatan fisik, menyesuaikan diri dengan kondisi pensiun dan berkurangnya penghasilan, menyesuaikan diri dengan kematian pasangannya, membina hubungan yang tegas dengan orang seusia, membina pengaturan fisik sesuai kebutuhan, menyesuaikan diri dengan peranan-peranan sosial dengan cara yang luwes.
1. Tugas perkembangan tahap bayi dan kanak-kanak
Pada fase ini meliputi: belajar memakan makanan keras, belajar mandiri dan berjalan, belajar berbicara, belajar mengendalikan pengeluaran benda-benda buangan dari tubuhnya, belajar membedakan jenis kelamin, mencapai kematangan untuk belajar membaca (mulai siap mengenali huruf, suku kata, dan kata-kata tertulis), belajar mengadakan hubungan emosional selain dengan keluarga inti, belajar membedakan yang baik dan buruk/benar dan salah.
2. Tugas perkembangan tahap anak-anak
Pada fase ini meliputi: belajar keterampilan fisik, membina sikap yang sehat (positif) terhadap dirinya, belajar bergaul dengan teman-teman sebaya, belajar memainkan peran sesuai jenis kelamin, belajar mengembangkan dasar-dasar keterampilan membacamenulis-berhitung, mengembangkan konsep-konsep, mengembangkan kata hati-moral-skala nilai, mengembangkan sikap objektif, belajar mengembangkan kemerdekaan/kebebasan pribadi.
3. Tugas perkembangan tahap remaja
Pada fase ini meliputi: mencapai pola hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya, mencapai peranan sosial sesuai jenis kelamin, menerima kesatuan organ-organ tubuh sesuai jenis kelamin, keinginan menerima dan mencapai tingkah laku sosial tertentu, mencapai kebebasan emosional dari orang tua dan orang dewasa lain, mempersiapkan diri untuk mencapai karir, mempersiapkan diri untuk memasuki dunia perkawinan, memperoleh seperangkat nilai dan sistem etika sebagai pedoman berperilaku.
4. Tugas perkembangan dewasa
Pada fase ini meliputi: mulai bekerja mencari nafkah, memilih pasangan hidup, mulai memasuki kehidupan berumah tangga, belajar hidup bersama pasangan, mengelola tempat tinggal untuk keperluan rumah tangga, membesarkan anak-anak, menerima tanggung jawab kewarganegaraan, menemukan kelompok sosial.
5. Tugas perkembangan tahap setengah baya
Pada fase ini meliputi: mencapai tanggung jawab sosial dan kewarganegaraan, membantu anak-anak yang berusia belasan tahun, mengembangkan aktivitas dan memanfaatkan waktu luang bersama orang-orang dewasa lainnya, menghubungkan diri sedemikian rupa dengan pasangannya sebagai pribadi yang utuh, menerima dan menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan psikologis, mencapai dan melaksanakan penampilan yang memuaskan dalam karir, menyesuaikan diri dengan
perikehidupan orang-orang yang berusia lanjut.
6. Tugas perkembangan tahap usia tua
Pada fase ini meliputi: menyesuaikan diri dengan menurunnya kekuatan dan kesehatan fisik, menyesuaikan diri dengan kondisi pensiun dan berkurangnya penghasilan, menyesuaikan diri dengan kematian pasangannya, membina hubungan yang tegas dengan orang seusia, membina pengaturan fisik sesuai kebutuhan, menyesuaikan diri dengan peranan-peranan sosial dengan cara yang luwes.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS