Karambol adalah permainan meja yang dapat dianggap sebagai modifikasi dari keluarga permainan biliar. Di dunia, permainan ini dikenal dengan banyak nama, seperti carrum, couronne, carum, karam, karom, karum, dan finger billiards (biliar jari).
Sejarah permainan karambol
Asal-usul carrom atau karambol memang tidak tahu pasti awal dan asalnya bagaimana. Ada yang bilang itu adalah penemuan Maharajahs India. Sementara banyak di India percaya mungkin telah diperkenalkan oleh Inggris yang menjajah India waktu iitu. Namun, permainan karambol dari India diperkuat dengan informasi dari beberapa buku pada permainan internasional termasuk Birma, Mesir dan Ethiopia mengatakan carrom itu berasal dari India.
Turnamen karambol yang pertama dimulai di Srilanka pada tahun 1935. Tetapi tahun 1958, baik India dan Srilanka telah membentuk federasi resmi klub karambol, mensponsori turnamen dan pemberian hadiah. Federasi karambol sendiri di negara-negara lain di dunia telah ada, diantaranya THE USCA (Amerika) dan THE ICF (India).
Permainan ini berasal dari India dan menyebar luas ke berbagai negara lainnya pada tahun 1970-an. Berbeda dari permainan meja lainnya, karambol tidak memakai stik untuk menggerakkan bola. Permainan ini menggunakan cakram kecil alih-alih bola. Penggeraknya adalah jari tangan yang disentilkan pada striker sehingga mengenai biji/koin sasaran. Adapun untuk mejanya, ada berbagai bahan dari harga ratusan ribu sampai jutaan.
Untuk di Indonesia sendiri, permainan karambol sudah menjadi permainan rakyat. Dimana permainan yang memadukan kelihaian jari, strategi, dan pengelolaan mental ini dimainkan dari berbagai kelas rakyat. Permainan ini sama seperti catur atau domino/gaple biasa dimainkan di waktu senggang, baik itu di rumah, balai masyarakat, hingga pos ronda. Bahkan tak jarang karambol dijadikan ajang pertandingan saat Agustusan.
Manfaat hiburan dan edukasi permainan karambol
Bila energi dan otak Anda terkuras oleh sibuknya pekerjaan, cobalah untuk sedikit merenggangkan ketegangan tersebut dengan bermain karambol. Bermain karambol punya segudang manfaat yang bisa jadi alternatif Anda buat rehat sejenak. Berikut ini beberapa manfaat bermain karambol:
1. Mempererat hubungan sosial
Arena karambol menggunakan papan segi empat (dengan berbagai ukuran meja dari sedang sampai besar). Dan pemain berada di tiap sisi tersebut. Ada macam-macam cara memainkannya. Ada yang satu lawan satu dan ada yang berteman (4 orang menjadi 2 grup dan 2 anggota). Dalam hal ini sudah cukup jelas bahwa permainan ini bisa jadi ajang pemersatu sosial.
Para pemain akan menunggu peserta lain datang agar personel lebih lengkap. Dan tentunya saat permainan pun para peserta tak hanya saling diam, ada interaksi saat memainkannya. Ini bisa menjadi media yang ampuh untuk membuka sumbatan komunikasi antar individu. Dari media main karambol, bisa saja diselingi dengan membicarakan seputar keadaan atau program lingkungan sekitar.
Lebih dari itu, permainan karambol pun bisa diikuti segala usia, dari anak-anak, remaja, sampai orang tua. Bila main antar tetangga, ini bisa jadi ajang berkumpul rutin dari tetangga yang masih sibuk bekerja sampai mereka yang sudah pensiun. Yang terpenting tidak menggangu jadwal keseharian dan aktivitas wajib. Juga jangan sampai main karambol sampai lupa waktu atau bahkan malah menjurus ke arah pertentangan antar pemain. Nikmati saja kebersamaan yang ada, urusan menang-kalah, ya... namanya juga permainan.
2. Melatih kekompakan, strategi, dan kesabaran
Pemain yang sedang main karambol belajar soal akurasi dan timing lantaran striker harus dipantulkan namun harus tepat mengenai biji/koin sasaran agar masuk ke lobang. Pasangan main harus kompak menyusun strategi. Tentunya seperti permainan yang butuh analisis, intuisi, hingga strategi yang dibarengi dengan kesabaran. Ini sedikitnya bisa melatih daya fokus otak, minimal membantu kita tidak cepat pikun. Bila main asal-asalan, tentunya gak akan terasa "roh" permain karambol yang sebenarnya.
Seperti olahraga lainnya, bila bermain dengan rutin tentunya skill pun semakin diasah akan semakin terlihat. Variasi-variasi tembakan sampai strategi pun akan lebih hidup. Di balik itu, selain skill bertambah, intensitas keakraban pun akan makin terasa. Gak mungkin dong, permainan ke permainan dari hari ke hari hanya ngomongin atau ngebahas itu-itu saja. Bisa saja dari tahap awal, hanya ngobrol alakadarnya. Di permainan-permainan berikutnya bisa makin akrab dengan membicarakan hal lain yang berguna bagi semua peserta.
3. Ajang hiburan
Bila Anda merasa hidup seperti penggaris, alias terlalu lurus, cobalah untuk main karambol ini. Selain tadi bisa jadi ajang interaksi sosial, dengan main karambol ada unsur-unsur hiburan. Dimana hubungan antar personal bisa lebih cair. Bisa saja tiba-tiba muncul hal-hal lucu karena kesalahan salah satu pemain yang bikin ngakak. Komunikasi dengan partner akan jadi hal penting, alias tidak saling egois.
Bahkan dengan main karambol pun, akan lebih mengenal lebih mendalam karakter satu pemain dengan pemain lainnya. Ada skill-skill tertentu yang bisa saja dikuasai salah satu pemain. Juga bisa melihat reaksi, bagaimana cara salah satu pemain dalam menghadapi kondisi permainan yang lagi susah atau saat kritis. *(Adien)
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS