Mendapatkan penghasilan dari internet memang banyak. Beberapa diantarnaya dengan mendapatkan penghasilan AdSense dengan menjadi vlogger di Youtube atau memaksimalkan website dan blog. Namun, perjuangan untuk mendapatkan penghasilan tersebut tak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh perjuangan yang ulet, fokus, dan terus mau belajar.
Cara lain bisa ditempuh dengan memaksimalkan akun medsos kita, salah satunya Instagram, Instagram menjadi platform media sosial yang potensial untuk jadi lahan pemasukan. Namun, tak sedikit yang masih bingung bagaimana mengelola akun IG agar bisa lebih menarik banyak followers dan potensial jadi media untuk promosi. Berikut ini beberapa tips yang bisa dikembangkan untuk mendapatkan penghasilan dari akun Instagram:
1. Pisahkan antara akun pribadi dan akun untuk usaha. Akun pribadi biasanya yang follow hanya teman atau kerabat.
2. Untuk akun bisnis, fokus untuk mengembangkan jaringan dan potensi calon konsumen yang akan membeli produk/layanan kita.
3. Buat tampilan akun dengan profesional, yaitu:
- Nama usaha dan tagline (motto)
- Logo produk/usaha (bisa dijadikan foto profil)
- Di bio IG sertakan keterangan produk/usaha, nomor kontak (WA), link website/blog (kalo ada)
4. Kaitkan akun IG dengan akun halaman bisnis di Facebook (kalo belum ada, bikin dulu halaman FB dengan nama sama dengan nama akun IG kita)
5. Upload foto/video produk:
- Upload foto produk dengan tampilan eye cathcing (menarik), dari segi tata cahaya maupun tampilannya.
- Untuk menjaga hak cipta, sertakan watermark di foto produk kita. Kalo2 ada yang ngambil foto tersebut untuk kepentingan tertentu.
- Tulis caption yang berhubungan dengan produk, misal produk kaos. Hashtag bisa #kaos #kaosmurah #jualkaos, dll. Bikin hashtag sebanyak mungkin (biasanya 20). Biar gak susah bikin hashtag bisa bikin di http://best-hashtags.com
- Sertakan keterangan di caption: profil produk, bahan, warna, hingga nomor kontak yang bisa dihubungi untuk pemesanan. Bila ada toko offline, sertakan alamatnya.
- Rutin upload produk untuk menjaga eksistensi dan kepercayaan. Pengguna IG biasanya kurang percaya bila akun IG yang jarang/malas update postingan.
- Untuk menarik minat calon konsumen, bisa dengan menggelar give away (hadiah), diskon, dll.
- Variasikan bahasa caption, jangan kaku. Buat tulisan yang bombastis atau bikin penasaran. Caption yang copy paste biasanya bikin males orang beli (gak ada usaha lebih dari pengelola IG).
6. Perhatikan segmentasi. Sebagian besar pengguna IG adalah kaum remaja.
7. Untuk menambah followers IG:
- Promosikan akun IG di medsos, misal melalui WA (status/chat)
- Kaitkan dengan akun FB, kontak, twitter, dll. Agar orang lain di medsos lainnya bisa tahu bahwa akun IG tersebut milik kita.
- Follow teman-teman/keluarga yang sudah punya akun IG, biasanya mereka akan follback.
- Numpang minta dipromosikan di akun IG lain yang followers-nya sudah banyak.
8. Layani calon konsumen dengan baik, yang mengontak/bertanya via DM, WA, atau komentar.
9. Waktu upload terbaik:
- pukul. 19.00 s.d. 21.00 dan Subuh (bangun tidur) karena orang bangun tidur yang dicari pertama biasanya HP
- kalo bulan puasa, menjelang buka puasa dan waktu sahur. Musim
- ada juga musiman pengunjung lebih banyak: menjelang Lebaran, musim liburan, tahun baru
10. Bila ingin mengembangkan akun pribadi untuk jadi akun bisnis:
- konsepnya tokoh/influencer (pemberi pengaruh pada netizen/tukang promo)
- jangan campur adukan aktivitas pribadi dengan akun pribadi berkonsep bisnis, agar tidak rancu.
- Walau akun pribadi, bikin konsep 1 tematik (misal berhubunguan dengan tips kecantikan/make up, kuliner, traveler/wisata pribadi, touring, ngoprek motor, dll)
- akun pribadi bisa dijadikan lahan bisnis dengan jadi endorsement (mempromosikan produk orang lain)
- pengelolaan konsepnya sama dengan akun bisnis.
- akun pribadi yang followers-nya banyak biasa dicari oleh pengiklan, dengan mengontak melalui DM atau telepon.
- bila mau kerja sama dapat penghasilan dari pengiklan, salah satunya bisa dengan penyedia marketing iklan online: https://www.sosiago.id/im-influencer. Ada banyak pengiklan bonafide di sana. Sistemnya dengan penawaran harga buat diposting di akun IG kita, dari puluhan ribu sampai ratusan ribu rupiah.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS